Rainbowdorable by Auzola | Indonesian Beauty Blogger: (Bahasa Indonesia) Experience: ERHA Ultimate Acne Cure Program Treatment

Aloha guys!

     Finally, after a really really, reaaaally long time, akhirnya aku kembali dengan review treatment yang aku lakukan di klinik kecantikan nih! Pastinya kalian udah tau banget ya dengan klinik kecantikan yang satu ini. Yep! Aku belum lama ini mencoba inovasi baru dari ERHA Clinic! Treatment apa sih yang aku ambil? Buat apa? Yuk langsung dibaca lebih lanjut di bawah ini.

     Ngga cuma itu, karena acne outbreak aku ditahun 2014, pori-pori aku pun jauh lebih visible, terutama di daerah sekitar pipi. Terus noda jerawat juga jadi lumayan banyak yang ke sisa. Sad deh, soalnya noda bekas jerawat itu kan bukan suatu hal yang mudah dihilangin. 

     Ya tapi belakangan ini ya aku cuma fokus di skincare aja, karena terakhir aku treatment itu kayanya di tahun 2019 deh. Abis itu pandemi, jadi ngga berani lagi treatment dan walaupun udah turun statistiknya, aku masih agak parnoan hehe.

     But, finally kemarin aku memberanikan diri buat nyobain treatment di ERHA! Awalnya deg-degan juga sih karena masih pandemi kan ya. Tapi aku memantapkan diri mencoba setelah tau tentang protokol kesehatan yang dilakukan ERHA.

     Sekilas untuk kalian yang belum familiar, ERHA merupakan sebuah klinik di Jakarta yang berdiri dari 28 September 1999 lalu! Tim dermatologis dikembangkan dalam program-program terkini di bidang ilmu pengetahuan spesialis kulit dalam ERHA institute. Produk-produk ERHA merupakan formula terbaik yang telah melewati uji klinis Research & Innovation, dan efektif serta aman.

     Jaringan ERHA tersebar di seluruh Indonesia dalam bentuk ERHAclinic, ERHAskin, dan ERHAapothecary. Klinik kecantikan ini juga memiliki beberapa terapi:

     Karena concern aku emang wajah yang berjerawat jadi kita fokus sama Ultimate Acne Cure aja yaa. Jadi ERHA Ultimate Acne Cure ini merupakan solusi klinik untuk mengatasi permasalahan jerawat aktif maupun bekas jerawat oleh skin expert. Programnya efektif, teruji secara klinis, menggunakan teknologi modern dan personalized sesuai dengan kondisi kulit. Ada 5 personalized program dalam Ultimate Acne Cure ini yaitu:

     Jadi aku booked treatment di ERHA kota kasablanka karena kebetulan lagi mau melipir ke sana di hari sabtu, tanggal 11 kemarin. Setelah sampai aku langsung disuruh menunggu sebentar dan ngga lama dipanggil untuk konsultasi sama dokternya.

     Sesampainya di ruang konsultasi, aku dicek kondisi kulitnya seperti apa, tapi mungkin karena pandemi jadi dokternya ngga menyentuh kulit aku saat itu, hanya dicek dengan penglihatannya aja dan sedikit tanya-tanya ke aku kondisi kulitku selama ini seperti apa.

     Saat itu kondisi jerawat lagi berkurang, jadi dokternya lebih notice ke pori-pori aku yang membesar dan komedo. Menurut dokternya jerawat aku masih cukup normal, alias lagi ngga banyak. Bekas jerawat juga visible tapi ngga terlalu parah menurutnya saat itu. Jadi dokternya sebenarnya mensugest dua treatment yang cocok untuk kebutuhan aku yaitu, IPL atau Acne Peeling. Yang treatment satunya ngga bisa dilakukan di klinik ERHA kokas karena kalau ngga salah emang kliniknya tidak terlalu besar dan alatnya tidak selengkap klinik utamanya.

     Setelah disarankan kedua treatment tersebut aku tetap memilih untuk lanjut treatment aja dan ambil basic Plan yang treatmentnya Acne Peeling, karena bisa langsung dilakukan di sana. Soalnya kata dokternya treatment itu juga cocok untukku, terutama karena emang pori-poriku lagi cukup besar, concern kulit mati dan aku juga lagi ada peradangan karena jerawat. 

     Acne Peeling for Face ini merupakan tindakan peeling pada wajah yang berfungsi untuk mengurangi minyak berlebih, melepaskan lapisan kulit mati, mengobati dan mencegah timbulnya jerawat, mengurangi peradangan, mengatasi penyumbatan pada pori-pori kulit.

     Saat konsultasi aku juga dijelasin kegunaan dari Acne Peeling yang disarankan dan setelahnya langsung dilanjutkan dengan prescription skincarenya yang nantinya untuk aku gunakan selama 1 bulan. Aku diberikan serangkaian skincare yang digunakan untuk pagi dan malam dengan cara penggunaan yang spesifik juga sesuai dengan kulitku. Dokternya sangat friendly sih pada saat itu, sabar juga dan cukup informatif, jadi nyaman saat tanya-tanya dan konsultasi.

Treatment

     Setelah konsultasi dan dijelaskan tentang skincare yang harus aku gunakan nantinya, aku disuruh untuk masuk ke ruang treatment. Ruangan treatmentnya tidak terlalu besar, tapi cukup comfy. Ada dua bilik yang dibatasi oleh gorden, tapi hanya satu yang digunakan. Ada box untuk menaruh barang-barang pada bagian bawah kasur treatment. Di dalam ruangan treatment juga terdapat wastafel.

     Sesampainya di ruangan treatment aku langsung cuci tangan, setelahnya dibantu asisten dokternya untuk memasang APD (baju dan hair cap) dan juga diberikan obat kumur yang digunakan sebelum mulainya treatment. Dokter dan asistenya juga tidak pernah lepas masker, hanya aku lepas masker saat melakukan treatment, jadi aku merasa lebih safe saat pandemi seperti ini.

     Lalu aku berbaring di kasur treatment dan asisten dokternya langsung membantu membersihkan wajahku dan memakaikan kapas penutup mata sebelum mulai proses Acne Peeling. Setelahnya dokternya masuk lagi dan mengoleskan peelingnya pada keseluruhan wajah. Dokternya menjelaskan sedikit kalau treatmentnya akan berlangsung selama 30 menit dan nanti setelahnya aku bisa beraktifitas seperti biasa, yang penting jangan berpanas-panasan dahulu di hari tersebut. Setelah itu dokternya pamit untuk keluar.

     Asisten dokternya lalu menjelaskan kalau peelingnya akan gatal dan mungkin terasa perih. Jadi aku diberikan cotton bud untuk menotol wajah jika ada bagian yang gatal. Informatif sih jadi aku ngga ada berasa kaget saat proses treatment. Oya, aku juga dipinjamkan kipas angin kecil yang bisa aku pakai jika wajah terasa terlalu panas/gatal saat treatment.

     Setelahnya aku menunggu selama 30 menit sebelum akhirnya wajah dibersihkan oleh asisten dokternya. Wajahku juga diberikan cream. Terus done deh! Dari ruangan treatment aku langsung ke kasir untuk proses pembayaran dan juga pembelian produk yang sudah diresepkan tadi.

Rasa Saat Treatment??

     Notabennya aman dan ngga sakit kok guys. Emang di awal berasa kaya gatel dan panas gitu, tapi menurutku masih biasa aja. Yang paling berasa cekat cekit itu di daerah sekitar pinggir hidung, tapi ya ngga gimana-gimana juga. Sesekali aja ditotol pakai cotton bud kalau gatel. Terus saat dibersihkan, asisten dokternya juga bilang ke aku, mungkin akan lebih perih saat dibersihkan, tapi ternyata ngga kok. Gatel aja di awal tapi abis itu aman.

Rasa Setelah Treatment

     Ngga ada rasa apa-apa sih. Ngga ada kemerahan, gatal, panas, perih, iritasi maupun sejenisnya. Setelah bersih dan dikasih cream juga wajah langsung rasanya normal aja. No side effect pasca treatment sih di aku syukurnya. Kulit malah berasa enteng dan kaya bersih aja gitu.

Hasil 1x Treatment

     Well, perlu aku ingatkan lagi, ini aku baru 1x treatment, jadi hasilnya pun pastinya ngga sebagus kalau rutin dilakukan yaa. Tapi untuk 1x treatment aja udah lumayan terlihat kok hasilnya di aku.

     Tapi so far yang aku rasain 1 hari setelah treatment:

1. Jerawat ada yang mengering/kempis.
2. Jerawat yang tadinya meradang jadi lebih nyaman.
3. Pori-pori berasa lebih bersih dan kaya ngga mudah minyakan gitu.
4. Wajah berasa lebih cerah dan segar saat selesai treatment.
5. Walaupun bagian jerawat banyak yang mengering, tapi overall kulit tetap berasa lembab.

Penggunaan Skincare Setelah Treatment

     Aku yang tadi mengambil Basic Plan juga di kasih face wash untuk acne, cream siang, cream malam (2 buah dan dicampur penggunaannya) dan sunscreen. Sesuai dengan petunjuk dokter, pagi aku pakai face wash, cream siang dan sunscreen. Untuk malam facewash dan gabungan cream malam.

     Jadi sesuai dengan perintah dokter aku langsung menggunakan skincare dari ERHA malamnya sehabis treatment. Aku belum pernah pakai skincare dari ERHA sebelumnya, tapi first impression di aku skincarenya oke sih. So far masih cocok dan enak juga rasanya di wajah.

     Face washnya enak digunakan, ngga berasa ngeringin muka, dan kaya ada butiran scrub tipis-tipis gitu tapi ngga sakit sama sekali. Cream siangnya mudah banget menyerap di kulit dan kulit rasanya kaya lembab dan kencang gitu setelahnya, ngga lengket sama sekali. Jadi pas ditiban suncreen enak aja, ngga tebel rasanya. Sunscreennya juga cakep deh!

     Untuk cream malamnya pun mirip sama cream siangnya, alias mudah menyerap dan ngga bikin wajah berasa oily maupun lengket. Nyaman deh. So far berikut perkembangan kulit aku beberapa hari belakangan:

 

     Jerawat masih ada, tapi terlihat mulai mengering/kempis/muncul mata. Wajah tetap terasa lembab dan ngga ada iritasi sama sekali after treatment. Yang paling berasa menurutku pori-pori sih, soalnya wajah berasa lebih ringan gitu, ngga demek gitu lho, mungkin karena kulit matinya juga udah pada ilang bersama peeling. Dan emang pas di foto ternyata keliatan banget pori-pori beda bangetttt. Asli aku kagum! Kulit kaya berasa lebih sehat dan lebih glowing gitu menurutku, which is pretty much amazing karena aku ngga banyak ekspektasi sih tadinya karena baru 1x treatment!

Pricelist Treatment ERHA Ultimate Acne Cure

• Konsultasi: IDR 200k
• APD: IDR 50k
• Acne Peeling Face: IDR 495k
• Skincare Set Personalized: IDR 342.5k
• TOTAL No Acne No Cry – Basic Plan: IDR 1.186.000

     Ini total dari treatment yang aku lakukan yaa. Tapi karena ini emang personalized banget dan pastinya beda-beda tergtung kondisi kulit kalian, totalannya juga pastinya bisa beda yaa. Ini aku kasih gambaran aja biar kalian lebih bisa memutuskan mau ambil treatment yang seperti apa.

     Kalau kalian penasaran untuk lebih jelasnya bisa cek instagram & tiktoknya di @erha_ultimateacnecure atau langsung ke websitenya ERHA yaa!

     Sekian dulu share experience treatment ku kali ini. See you guys on my next post!

Love,

Auzola